Wow.... dari poster nya aja udah bikin serem. Pada kesempatan kali ini saya akan me review film horror yang berjudul Insidious. Film ini secara resmi release ke pasaran pada tanggal 1 April 2011. Untuk info film lebih jelasnya dapat dilihat di sini.
Sinopsis
Cerita dari film ini bermula ketika Josh Lambert (Patrick Wilson) beserta keluarga nya pindah ke rumah baru. Dari rumah itulah muncul beberapa kejadian aneh. Mulai dari suara-suara aneh, barang-barang yang berpindah ke lain tempat. Dan pada puncaknya si anak yang bernama Dalton Lambert (Ty Simpkins) yang bermain di loteng pun diganggu sampai terjatuh dari tangga dan pingsan atau lebih tepatnya koma.
Sang istri yaitu Renai lambert (Rose Byrne) merasa ada keganjilan di rumah itu dan memaksa untuk pindah ke rumah lain. Terror pun tidak sampai disitu. Selain masalah anaknya yang masih koma, di rumah, sang istri masih diganggu oleh hantu-hantu yang bikin merinding. Karena merasa di terror terus, akhirnya keluarga ini menyewa paranormal untuk membantu mereka. Setelah diselidiki, ternyata Dalton tidaklah koma melainkan arwah nya tersesat di suatu alam lain dan tidak bisa kembali ke jasad nya. Beberapa orang memang mempunyai kelebihan seperti kasus Dalton, yaitu saat tidur arwahnya keluar dari tubuh dan berjalan sendiri ke tempat lain. Dan jika pada waktunya, arwah tersebut akan kembali ke tubuhnya. Peristiwa ini disebut juga dengan Astral Projection.
Masalah kemudian muncul ketika diketahui bahwa arwah Dalton ternyata ditahan oleh iblis jahat yang berniat untuk masuk ke tubuh Dalton yang sedang tak berdaya. Nah, di sinilah klimak dari film ini, bagaimana keluarga tersebut membebaskan arwah Dalton dari cengkeraman si iblis. Untuk klimaks nya ini tidak akan saya ceritakan, biar nonton sendiri aja.
Review
Secara keseluruhan film ini cukup menjanjikan nuansa horrornya, kemunculan hantu nya pun seperti film horror pada umumnya, MENGAGETKAN. Cocok jika ditonton sendirian dan pada jam malam di atas pukul 22.00. Dan selama menonton film ini, tidak ada rasa bosan sama sekali, karena film ini minim dialog dan banyak adegan kaget nya. Mungkin satu hal yang jadi kekurangan dari film ini, yaitu ada pada beberapa adegan yang kurang masuk akal, salah satu nya yaitu ketika Josh Lambert masih tidak percaya akan adanya hantu di rumahnya meskipun banyak peristiwa aneh yang muncul. But overall, film ini cukup menghibur. Oh iya, sebagai tambahan saja, akhir dari film ini tidak happy ending, di luar dari prediksi, jadi siap-siaplah untuk kaget.
Selamat menonton dan tetap optimis
Sinopsis
Cerita dari film ini bermula ketika Josh Lambert (Patrick Wilson) beserta keluarga nya pindah ke rumah baru. Dari rumah itulah muncul beberapa kejadian aneh. Mulai dari suara-suara aneh, barang-barang yang berpindah ke lain tempat. Dan pada puncaknya si anak yang bernama Dalton Lambert (Ty Simpkins) yang bermain di loteng pun diganggu sampai terjatuh dari tangga dan pingsan atau lebih tepatnya koma.
Sang istri yaitu Renai lambert (Rose Byrne) merasa ada keganjilan di rumah itu dan memaksa untuk pindah ke rumah lain. Terror pun tidak sampai disitu. Selain masalah anaknya yang masih koma, di rumah, sang istri masih diganggu oleh hantu-hantu yang bikin merinding. Karena merasa di terror terus, akhirnya keluarga ini menyewa paranormal untuk membantu mereka. Setelah diselidiki, ternyata Dalton tidaklah koma melainkan arwah nya tersesat di suatu alam lain dan tidak bisa kembali ke jasad nya. Beberapa orang memang mempunyai kelebihan seperti kasus Dalton, yaitu saat tidur arwahnya keluar dari tubuh dan berjalan sendiri ke tempat lain. Dan jika pada waktunya, arwah tersebut akan kembali ke tubuhnya. Peristiwa ini disebut juga dengan Astral Projection.
Masalah kemudian muncul ketika diketahui bahwa arwah Dalton ternyata ditahan oleh iblis jahat yang berniat untuk masuk ke tubuh Dalton yang sedang tak berdaya. Nah, di sinilah klimak dari film ini, bagaimana keluarga tersebut membebaskan arwah Dalton dari cengkeraman si iblis. Untuk klimaks nya ini tidak akan saya ceritakan, biar nonton sendiri aja.
Review
Secara keseluruhan film ini cukup menjanjikan nuansa horrornya, kemunculan hantu nya pun seperti film horror pada umumnya, MENGAGETKAN. Cocok jika ditonton sendirian dan pada jam malam di atas pukul 22.00. Dan selama menonton film ini, tidak ada rasa bosan sama sekali, karena film ini minim dialog dan banyak adegan kaget nya. Mungkin satu hal yang jadi kekurangan dari film ini, yaitu ada pada beberapa adegan yang kurang masuk akal, salah satu nya yaitu ketika Josh Lambert masih tidak percaya akan adanya hantu di rumahnya meskipun banyak peristiwa aneh yang muncul. But overall, film ini cukup menghibur. Oh iya, sebagai tambahan saja, akhir dari film ini tidak happy ending, di luar dari prediksi, jadi siap-siaplah untuk kaget.
Selamat menonton dan tetap optimis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar